3 Konsep Desain Arsitektur Paling Populer di Indonesia

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram
Share on email
Share on google

3 Konsep Desain Arsitektur Paling Populer di Indonesia. Arsitektur bisa dikatakan sebagai bentuk ekspresi paling tinggi seseorang di dalam alam pikirannya. Karena di dalam desain arsitektur terdapat beberapa nilai seperti semangat, keyakinan, kemanusiaan, keyakinan dan lain-lain. Para arsitek akan memadukan banyak hal ke dalam rancangan yang akan dibangun. Karena terdapat beberapa pertimbangan penting yang harus dilakukan mulai dari budaya, psikologis penghuni, konsep desain arsitektur dan banyak lagi. Tapi kali ini, kita akan membahas tentang konsep gaya arsitektur yang tengah banyak digunakan di Indonesia. Jadi jika ingin mengetahuinya silahkan simak terus ulasan di bawah ini.

Benar, arsitektur merupakan bentuk ekspresi yang menggabungkan berbagai elemen seperti semangat, keyakinan, kemanusiaan, dan lain-lain ke dalam rancangan yang akan dibangun. Para arsitek harus memperhatikan berbagai pertimbangan penting dalam proses perencanaan dan pembangunan bangunan, seperti budaya, psikologis penghuni, konsep desain arsitektur, dan lain-lain.

Konsep Desain Arsitektur Paling Populer di Indonesia

Sebenarnya bangunan-bangunan di Indonesia mengusung konsep desain arsitektur yang cukup beragam. Hanya saja meski terdapat keberagaman pada konsep tersebut, tetap saja ada ciri khas yang termuat di dalamnya. Bagi arsitek yang ingin mengkreasikan kombinasi gaya arsitektur boleh-boleh saja.Benar, bangunan-bangunan di Indonesia memang mengusung konsep desain arsitektur yang cukup beragam, yang terkait dengan keberagaman budaya, sejarah, dan kepercayaan yang ada di Indonesia. Namun, meski terdapat keberagaman tersebut, tetap saja setiap bangunan memiliki ciri khas yang khas yang termuat di dalamnya, seperti bentuk, material, dan fungsi yang sesuai dengan konsep arsitektur yang diusung.

Bagi arsitek yang ingin mengkreasikan kombinasi gaya arsitektur, hal tersebut boleh-boleh saja dilakukan asalkan mempertimbangkan aspek-aspek yang penting seperti kebutuhan dan preferensi masyarakat setempat, ketersediaan dan keberlangsungan bahan-bahan yang digunakan, iklim dan cuaca di tempat pembangunan, aksesibilitas dan kemudahan bagi semua pengguna bangunan, serta menghargai warisan budaya lokal.

Berikut ini akan kami rangkum konsep desain atau gaya arsitektur di Indonesia yang banyak dipakai pada bangunan-bangunan di Indonesia:

1. Konsep Mediterania

Ini adalah konsep bangunan pertama yang bisa kita temukan dengan mudah di Indonesia. Konsep ini mengacu pada bangunan-bangunan di Eropa. Ciri bangunannya sendiri bisa dilihat dari pilar besar serta lingkungan dan ornamen hiasan di dindingnya. Tidak Cuma itu saja, konsep mediterania memiliki konsep dekat dengan alam sehingga bahan bangunannya pun menggunakan bahan-bahan alami mulai dari batuan alam hingga tanah liat.

Konsep ini cocok sekali bagi yang ingin memperlihatkan kemewahan pada bangunannya. Karena desain mediterania sangat mewah dan itu bisa dilihat dari ukuran pintu dan jendelanya yang sangat besar. tidak Cuma ukurannya saja, warna juga berpengaruh terhadap kemewahan konsep bangunan Mediterania ini. Warna yang biasanya digunakan adalah warna merah bata, coklat, kuning tanah. Jadi sebuah bangunan akan tampak mewah bila mengusung konsep ini.

2. Konsep Oriental

Selain itu, Anda juga akan dengan mudah menemukan konsep desain arsitektur oriental saat berada di Indonesia. Berbeda halnya dengan gaya arsitektur Mediterania, konsep Oriental ini menggunakan elemen kayu yang begitu menarik. Anda bisa melihat ukiran kayu di dinding yang akan ditempatkan ornamennya. Dan biasanya pewarnaan pada rumah dengan konsep seperti ini pun akan mendapatkan sentuhan oriental juga.

Pola pewarnaannya sendiri adalah warna merah, kuning hingga netral. Warna netral sendiri bisa dikatakan warna khas dari rumah yang menggunakan desain oriental. Lalu, material yang digunakan pada bangunan dengan konsep seperti ini adalah material mentah misalnya saja kayu cedar, bambu, anyaman rotan dan sebagainya. Karena bahan-bahan mentah dapat memberikan tekstur sehingga menyeimbangkan warna di dalam konsep oriental.

3. Konsep Kontemporer

Konsep ketiga yang cukup populer di Indonesia adalah kontemporer. Jadi apabila mengusung konsep ini, maka Anda akan menemukan gaya yang bervariasi tapi juga inovatif dan fleksibel. Tidak hanya dari sisi tampilan saja, tapi material hingga teknologi saat mengolahnya. Gaya ini mengandalkan aspek keunikan.

Karena itu, biasanya gaya kontemporer akan memainkan warna serta tekstur bahan pembuatnya. Bahan yang digunakan bisa berupa kayu, dinding batu, semen hingga batu bata. Gaya ini mengandalkan kreatifitas dari sang arsitektur. Banyak sekali inovasi gaya dalam konsep kontemporer yang bisa Anda temukan dengan mudah di Indonesia.

Jadi itulah beberapa konsep desain arsitektur yang dapat ditemukan di Indonesia. Semoga informasi di atas dapat memberikan manfaat terutama saat akan membangun sebuah hunian yang diimpikan. Anda memimpikan memiliki rumah atau bangunan dengan gaya arsitektur Islami? Konsultasikan kebutuhan dan keinginan Anda tentang desain rumah yang islami dengan tim kami di Mulia Arsitek, untuk mendapatkan desain interior dan eksterior yang Islami. Hubungi Admin kami di WA kami yah, wa.me/628112648986

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Lainnya: