Apakah glamour dan luxury era tahun 20-an pernah Anda impikan untuk konsep rumah Anda? Jika Anda menyukai finishing yang berkilau, material yang mahal, dan desain yang mencolok, inilah saatnya membawa desain interior Art Deco ke rumah Anda.
Kependekan dari Arts Décoratifs, gaya Art Deco mencakup pola berani, warna yang kaya, finishing reflektif, dan bentuk geometris. Menjadi populer pada tahun 1920-an dan 30-an, gaya dekorasi ini kembali muncul sebagai respons terhadap gaya interior minimalis pada dekade terakhir.
Namun, menemukan batasan antara berani dan ramai bisa jadi rumit, berikut enam tips untuk membantu Anda mendesain gaya Art Deco:
Be Bold
Art Deco bukan untuk mereka yang berwatak lembut. Faktanya, gaya ini mengharuskan segala sesuatunya menjadi sedikit berlebihan (over-the-top). Bentuk yang menarik perhatian, finishing yang mewah, dan pola yang berani adalah ciri khas gaya Art Deco. Dari pola skala besar di dinding hingga perabotan yang rumit, gaya Art Deco suka membuat statement.
Namun, Anda tidak akan menemukan renda, motif bunga, kotak-kotak, atau warna pastel yang cantik. Justru Anda akan menemukan garis-garis tajam, pola geometris, warna yang kaya, dan kontras yang tinggi.
Jika Anda tidak yakin harus mulai dari mana, cobalah mencoba gaya Art Deco dengan warna hitam dan putih yang sangat kontras. Barang dengan bentuk menarik yang ditonjolkan oleh trim yang tajam dan kontras selalu mencolok.
Go for Glamour
Pada masa kejayaannya, gaya Art Deco sering dikaitkan dengan orang kaya dan glamor karena materialnya yang mahal dan finishing yang mewah. Ciptakan kembali tampilan elegan yang sama dengan bahan-bahan lebih murah yang tersedia saat ini.
Material seperti krom, baja tahan karat, dan kaca – yang dulunya dianggap baru dan inovatif – kini menjadi barang sehari-hari. Tambahkan elemen ini tapi jangan sampai berlebihan dan menghabiskan banyak uang. Untuk mendapatkan kemewahan emas, cobalah kuningan yang dipoles. Atau, ciptakan kembali tampilan kayu eboni yang mencolok dengan mudah menggunakan kayu bercat hitam.
Let Your Home Shine
Bahan reflektif berperan besar dalam gaya Art Deco. Baik itu cermin full-wall, meja krom, atau lampu gantung emas, semakin banyak kilau dan gemerlap yang Anda padukan, semakin baik! Bahkan permukaan non-reflektif pun diberi lapisan pernis mengkilap untuk mendapatkan kilau yang didambakan.
Hindari bahan kasar atau mentahan; sebaliknya, ciptakan kontras dengan penggunaan tekstil super lembut dan mewah. Cobalah coffee table kaca yang dipadukan dengan sofa beludru atau kursi mewah dengan meja makan marmer.
Embrace Geometric Shapes
Bentuk dan pola geometris menjadi andalan desain Art Deco. Dari furnitur berbentuk menarik hingga tekstil bermotif hingga tatahan rumit, pola geometris muncul di seluruh interior Art Deco.
Ada banyak cara untuk membawa dekorasi geometris ke dalam rumah Anda sendiri. Mulailah dari yang kecil dengan pola Greek Key pada bantal atau tirai. Cobalah sidetable segi delapan atau cermin fantail untuk menambahkan sentuhan geometris yang menonjol. Atau – jika Anda siap untuk tampil berani – wallpaper tebal bermotif geometris akan sangat menarik.
Show Your Natural Side
Dengan pengaruh Afrika dan Mesir, motif binatang dan hutan menghadirkan sentuhan eksotis pada gaya industrial Art Deco. Sertakan print daun dan binatang untuk mengimbangi semua sudut lancip dan pola geometris. Rahasianya adalah dengan menggunakan aksen ini dengan tidak berlebihan, sehingga tampilannya terlihat anggun dan tidak norak.
Tambahkan sentuhan motif zebra ke kamar tidur bertema tahun 20-an. Atau, pasangkan cermin dramatis bergaya Deco dengan wallpaper bermotif sulur daun untuk ruang rias yang menarik. Jika Anda bukan penggemar motif binatang, cobalah karya seni atau pahatan bermotif binatang.
Statement Lighting
Seperti semua desain interior Art Deco, pencahayaannya spektakuler! Dengan bentuk yang berani, bersudut, dan gaya futuristik, ada banyak pilihan menarik untuk dipilih.
Carilah lampu gantung yang dramatis dan menarik perhatian, misalnya sconce sudut dinding atau lampu meja pahatan berukuran besar. Namun, untuk gaya vintage sejati, telusuri toko barang bekas dan toko barang antik untuk mencari dekorasi dari tahun 20-an dan 30-an.
Sekarang giliran Anda untuk menambahkan kesan glamour dan luxury Art Deco ke rumah Anda!
Konsultasi Arsitektur Rumah di Mulia Arsitek
Konsultasikan kebutuhan dan keinginan Anda tentang desain bangunan dengan tim kami di Mulia Arsitek untuk mendapatkan desain interior dan eksterior terbaik. Hubungi Admin di WA kami, wa.me/628112648986