Tips Rencana Pengembangan Rumah

RUMAH SEPERTI apa yang ingin anda ciptakan? Sehat dan nyaman adalah 2 kondisi ideal untuk sebuah rumah. Dua hal ini sangat terkait erat, jika syarat kesehatan sudah dipenuhi, maka rasa nyaman pun akan mudah didapat.

Satu pedoman yang harus diingat dalam melakukan pengembangan rumah agar tercipta kondisi yang sehat dan nyaman adalah ventilasi dan sirkulasi udara yang baik, pencahayaan alami cukup, pencapaian antarruang efisien standar keamanan terpantau (peralatan listrik, gas, teralis, kunci), dan sumber air memadai (PAM ,pompa listrik, sumur).

Semua tujuan di atas akan bisa gerai asalkan anda cermat merencanakan pengembangan rumah anda berikut tips yang dapat anda praktekan ketika merencanakan pembangunan rumah:

1.       Jangan menjadwalkan pekerjaan saat anda sedang memiliki banyak pengeluaran, misalnya saat hari raya atau ada rencana berpergian dalam jangka waktu lama.

2.       Perhatikan factor cuaca.

Renovasi besar maupun kecil Sebaiknya tidak dilakukan pada saat musim hujan. Udara lembab bisa menimbulkan banyak masalah, seperti semen menjadi lama kering atau kalau hujan deras turun, tentunya pekerjaan harus dihentikan untuk sementara.

3.       Tetapkan seberapa besar dana yang anda miliki, sehingga kebutuhan renovasi bisa disesuaikan dengan besarnya anggaran. Besarnya anggaran juga mempengaruhi keputusan untuk melakukan renovasi besar atau kecil-kecilan.

4.       Buatlah denah dalam ukuran yang tepat, sesuai ke ketersediaan lahan dan kebutuhan setiap ruang yang ada harus fungsional dan nyaman.

5.       Tentukan bahan dan material yang diperlukan.

 Jika anggaran tidak mencukupi mungkin Anda bisa memilih material dengan kualitas yang lebih rendah atau melakukan inovasi bertahap.

6.       Tentukan jumlah tenaga pelaksana atau tukang, baik tukang batu maupun tukang kayu yang akan anda gunakan. Setiap keahlian menuntut harga upah yang berbeda. Tentukan pula system pembayaran nya borongan (Semua material dibeli oleh tukang) atau harian (Anda membeli material sendiri).

7.       Persiapkan dengan matang jalur-jalur penting untuk membuang air bersih maupun kotor, jalur kabel listrik agar aman dari korsleting, juga derajat kemiringan atap dan talang agar tidak bocor