Tips Beli Rumah Kalangan Millenial

Siapa yang tidak menginginkan punya rumah impian? Meski hanya sebidang tanah, memiliki rumah pasti jauh lebih menyenangkan dibandingkan menyewa. Rumah tentunya bukanlah barang murah yang bisa langsung dibeli. Tentunya Anda harus mempertimbangkan dan mempersiapkan secara matang sebelum memutuskan untuk membeli properti. Namun perlu diingat, jika terus menunda, gaji Anda tidak akan pernah bisa mendekati harga rumah yang ada. Mengapa? Karena harga rumah selalu meningkat setiap harinya. Selain itu, kondisi lahan untuk pembangunan perumahan semakin terbatas. Bayangkan betapa mahalnya harga rumah di masa depan? Jadi, jangan tunda lagi membeli rumah. Terkadang, Anda harus bermodal nekat untuk mendapatkan rumah yang Anda incar. Lalu bagaimana tips beli rumah untuk kalangan millenial? Yuk, cari tahu lebih lengkapnya!

Penghilang Keraguan Saat akan Membeli Rumah

Berikut lima hal yang bisa menghilangkan keraguan Anda dalam membeli rumah.

1. Belilah saat usia produktif

Ketika ada yang bertanya kapan waktu yang tepat untuk membeli rumah? Jawabannya adalah saat Anda masih dalam usia produktif. Karena harga rumah terus meningkat setiap tahun, ada baiknya membeli rumah sesuai kemampuan Anda saat ini. Misalnya, membeli rumah berukuran kecil meski jauh dari pusat kota. Ini  lebih baik daripada menunggu lama untuk membeli rumah yang memenuhi kebutuhan, tetapi harganya tidak terjangkau.  Selain itu, rumah merupakan aset berharga yang dapat diinvestasikan dan menghasilkan keuntungan. Jika sudah punya rumah, Anda juga bisa menyewakannya. Pendapatan dari uang sewa tersebut juga bisa menjadi pemasukan di masa pensiun.

Baca juga : Bijak Beli Rumah bagi Generasi Y dan Z

2. Persiapkan dari sekarang

Tentunya Anda perlu melakukan beberapa persiapan sebelum membeli rumah. Misalnya, Anda harus memutuskan rumah mana yang Anda inginkan. Anda dapat mencari di majalah dan menjelajahi internet. Lalu, pilihlah rumah dengan harga terjangkau yang sesuai dengan budget Anda. Teliti juga lokasi dan akses yang memadai. Apakah lokasinya dekat dengan tempat ibadah, angkutan umum, pasar dan sekolah? Atau minimal selama masih terjangkau transportasi daring (online), itu saja sudah menarik sekali. Bahkan bagi milenial yang berpenghasilan hingga belasan atau puluhan juta, sudah bisa lebih leluasa memilih lokasi hunian selama aksesnya memadai, karena sudah punya kendaraan sendiri.

3. Lahan semakin terbatas dan harga properti terus meningkat

Seperti disebutkan sebelumnya, lahan kosong semakin berkurang seiring berjalannya waktu. Itu sebabnya harga rumah terus meningkat. Selain itu, faktor lain yang menyebabkan kenaikan harga rumah baru adalah harga tanah. Apalagi jika rumah dibangun di zona atau kawasan pengembangan. Jadi, menunda dan menunggu harga rumah turun adalah hal yang mustahil.

4. Tidak perlu malu membeli kredit

Membeli rumah pasti membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Anda harus ingat bahwa kekurangan uang  atau tabungan bukanlah halangan untuk mewujudkan rumah impian. Anda bisa menyiasatinya dengan membeli rumah dengan sistem kredit pemilikan rumah (KPR). Tidak semua utang itu buruk. Hutang rumah merupakan hutang produktif karena dapat menambah aset. Anda bisa mulai menabung untuk uang muka dari sekarang. Sekarang sudah ada program KPR dari bank, bahkan yang tenornya bisa sampai 30 tahun. Bayangkan kalau beli rumah murah dengan harga Rp 150 jutaan, cicilannya bisa hanya Rp800.0000 sampai Rp1 juta saja per bulan. Jika dihitung-hitung, untuk kontrak rumah saja mungkin tidak bisa dengan nominal tersebut itu sekarang.

5. Pengembang menawarkan banyak bonus

Biasanya developer yang baru mengumumkan perumahan baru akan menawarkan banyak bonus menarik. Contohnya, seperti gratis biaya BPHTB, gratis biaya pelanggaran Sertifikat Hak Milik (SHM), bahkan  hadiah berupa barang elektronik dan kendaraan bermotor. Secara umum, harga perumahan yang baru dibangun akan  lebih murah, dibandingkan setelah peluncuran saat rumah sudah jadi.

Tips Beli Rumah Kalangan Millenial

Apa saja yang bisa dilakukan milenial untuk bisa beli rumah? Selain berinvestasi atau menabung, strateginya adalah mencari penghasilan tambahan dan mengubah gaya hidup (lifestyle). Ingin tahu detailnya? Berikut beberapa tips untuk kalangan milenial bisa segera beli rumah :

1. Disiplin dengan pengeluaran dan cerdas dalam menggunakan maupun membelanjakan uang.
2. Disiplin menabung untuk menyiapkan uang muka sebagai syarat KPR bank.
3. Tentukan porsi tertentu dari penghasilan setiap bulan yang kita terima, misalnya langsung tabung 30% dari setiap penghasilan dan pisahkan di rekening khusus supaya kita tidak tergoda menggunakannya.
4. Bila memungkinkan, mulai cari penghasilan tambahan untuk menambah dan mempercepat saldo tabungan perumahan kita. Tentunya pekerjaan tambahan ini jangan sampai mengganggu pekerjaan utama, salah satunya dengan mengoptimalkan hari libur dengan menjadi freelancer atau pekerjaan yang dilakukan secara online sesuai dengan keahlian yang kita miliki.
5. Untuk mempercepat besarnya pundi tabungan, hal lain yang bisa dilakukan, yaitu dengan berinvestasi. Tabungan bisa dioptimalkan dengan berinvestasi yang aman seperti logam mulia, deposito, ataupun reksadana. Bisa juga dengan ikut serta pada bisnis kerabat maupun teman yang keuntungannya bisa diproyeksikan dalam jangka waktu pendek.

Konsultasi Arsitektur Rumah di Mulia Arsitek

Konsultasikan kebutuhan dan keinginan Anda tentang desain bangunan dengan tim kami di Mulia Arsitek untuk mendapatkan desain interior dan eksterior terbaik. Hubungi Admin di WA kami, wa.me/628112648986